Dari politik ke politiknya Allah

Tulisan ini berfokus pada konteks perpolitikan di Indonesia, khususnya Pemilihan Presiden (Pilpres) yang akan terselenggara tahun 2024. Sisi coba dideskripsikan dan dianalisis adalah terkait memaknai politik (Pilpres 2024) tersebut dari perspektif 1 Samuel 8:4-9; 16:7, 11-13. Metode penelitian digunakan kualitatif. Prosesnya diawali dengan memberikan data sejarah ringkas berhubungan pemilihan Wakil sejak berlangsungnya secara langsung oleh rakyat (2004) sampai saat ini. Lanjut kepada pemaparan peta Indonesia sekarang, narasi-narasi politis dimunculkan baik sisi kekuasaan juga oposisi untuk melihat sumbangsihnya bagi kemajuan bangsa. Melalui proses itu terlihat jelas bahwa menuju Pilpres 2024 bertumpu manusia (politics). Sementara, melalui hermeneutika 11-13 ditunjukkan suksesi kepemimpinan terjadi ada dalam tindakan politis-Nya Allah (Theopolitics). Dengan demikian, pergeseran makna “Politics” ke “Theopolitics.”